DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 3.1.a.7. - Pengambilan Keputusan sebagai pemimpin pembelajaran

 

1.     Bagaimana Anda nanti akan mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang Anda dapatkan di program guru penggerak ini di sekolah/lingkungan asal Anda?

Saya akan mentransfer dan menerapkan pengetahuan yang saya dapatkan di program guru penggerak di sekolah/lingkungan asal saya dengan melakukan komunikasi terlebih dahulu kepada kepala sekolah sebagai pimpinan tertinggi di sekolah. Kemudian menyampaikan kepada rekan kerja mengenai rpp berdiferensiasi dan konsep pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran. Memberikan gambaran kepada mereka mengenai konsep atau langkah dalam pengambilan dan pengujian setiap keputusan yang kita ambil. Agar segala keputusan yang telah diambil tidak membuat permasalahan baru, bisa mengakomodasi semua pihak dan memperkecil resiko dari hasil keutusan kita. Mengajak beberapa rekan kerja yang bisa diajak berkolaborasi untuk membuat proyek yang KD nya bisa dipadukan Dengan membentuk suatu praktisi baik yang beris rekan kerja yang memiliki visi dan misi sama akan memudahkan langkah kerja yang telah direncanakan. Sehingga saya akan memulai dari lingkup kecil dulu, dan harapannya nanti rekan kerja yang sudah saya ajak kolaborasi dapat mengembangkan diri dan bisa mengajak rekan kerja yang lainnya.

 

2.  Apa langkah-langkah awal yang akan Anda lakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran?

Langkah-langkah awal yang akan saya lakukan untuk memulai mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran adalah menganalisis terlebih dahulu kasus atau permasalahannya. Karena terkadang kita dihadapkan dengan suatu masalah dimana jika ditelaah kembali semua perspektif menyatakan semuanya benar. Bila kita berada dalam kondisi seperti ini maka kita sedang mengalami dilema etika, karena ada nilai kebajikan yang bertentangan. Akan tetapi jika kondisinya yang kita hadapi berkaitan dengan benar dan salah kita berada dalam posisi bujukan moral. Sehingga dalam kondisi ini kita dituntut untuk mampu berpikir secara seksama untuk mengambil keputusan yang benar. Untuk dapat mengambil keputusan berdasarkan pemimpin pembelajaran yang tepat dan efektif maka kita dapat mengkombinasikannya dengan sembilan langkah konsep pengambilan dan pengujian keputusan sebagai evaluasi terhadap keputusan yang kita ambil. Dengan memperhatikan paradigma mana yang paling dominan agar ketika kita mengambil keputusan, kita dapat memilih prinsip mana yang paling tepat. Prinsip yang dapat membantu kita dalam menghadapi pilihan-pilihan yang penuh tantangan adalah tersebut adalah berpikir hasil akhir, berpikir berbasis peraturan, dan berpikir berbasis rasa peduli. Sehingga keputusan yang kita ambil berdasarkan pada rasa tanggung jawab, nilai-nilai kebajikan universal dan berpihak pada murid.

 

3.      Mulai kapan Anda akan menerapkan langkah-langkah tersebut, hari ini, besok, minggu depan, hari apa? Catat rencana Anda, sehingga Anda tidak lupa.

Harapannya saya bisa mulai melakukannya pada hari ini, sedikit demi sedikit melakukan dari hal yang terkecil terlebih dahulu. Ketika nanti saya akan menghadapi suatu dilema saya mencoba menerapkan sembilan langkah konsep pengambilan dan pengujian keputusan sebagai evaluasi terhadap keputusan yang kita ambil ini sehingga keputusan yang saya ambil adalah keputusan yang terbaik yang tepat dan juga dapat saya bertanggung jawab. Proses pengambilan keputusan perlu dilatih agar kita bisa menjadi pribadi yang bijaksana dalam menghadapi suatu permasalahan. Tidak terburu-buru mengambil keputusan dan keputusan yang diambil bersifat tepat dan efektif.

 

4.      Siapa yang akan menjadi pendamping Anda, dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran? Seseorang yang akan menjadi teman diskusi Anda untuk menentukan apakah langkah-langkah yang Anda ambil telah tepat dan efektif.

Yang akan menjadi pendamping saya dalam menjalankan pengambilan keputusan sebagai pemimpin pembelajaran adalah Kepala Sekolah dan Waka Kurikulum, karena dengan pendampingan dari Kepala Sekolah dan Waka Kurikulum dapat membantu saya memperbaiki strategi yang telah saya lalui dengan memberikan kritik dan saran sebagai perbaikna rancangan langkah yang saya ambil sekaligus membanu saya dalam menentukan apakah langkah-langkah yang saya ambil telah tepat dan efektif. Karena kebetulan sekolah kami sedang dalam proses pendaftaran sekolah penggerak, dengan melakukan kolaborasi berdiskusi dengan kepala sekolah, waka kurikulum dan rekan kerja serta anak-anak siapa tahu nantinya setiap ilmu yang saya dapatkan dari pendidikan guru penggerak ini nantinya dapat memberikan dampak positif untuk kemajuan sekolah. Dan siapa tahu juga dapat membantu dalam pembuatan program pembelajaran di sekolah pada tahun ajaran baru. Karena menurut saya dengan model rpp berdiferensiasi ini, kita dapat memetakan kebutuhan belajar murid sehingga segala potensi yang dimiliki murid semakin berkembang. Segala keputusan yang kita ambil juga berdasarkan pada nilai-nilai kebajikan yang berpusat pada murid dan pada akhirnya terbentuk ekosistem pembelajaran yang kondusif, aman, nyaman, dan menyenangkan.

 

Comments